Dari Abdullah bin
Bisyr Al Ghonawi, ia berkata: Bapakku telah menceritakan kepadaku: Saya
mendengar Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
لَتُفتَحنَّ القُسطنطينيةُ
ولنِعمَ الأميرُ أميرُها ولنعم الجيشُ ذلك الجيشُ
“Sesungguhnya akan dibuka kota Konstantinopel, sebaik-baik
pemimpin adalah yang memimpin saat itu, dan sebaik-baik pasukan adalah pasukan
perang saat itu“.
Derajat hadits
Hadits ini lemah. Diriwayatkan
oleh Imam Ahmad 4/235, Bukhori dalam Tarikh Shoghir hal. 139, Thobroni dalam Al Kabir 1/119/2,
Hakim 4/4/422, Ibnu Asakir 16/223 dan lainnya.
Sisi cacatnya, Abdullah bin
Bisyr Al Ghonawi dia seorang perawi yang majhul dan hanya ditsiqahkan oleh Ibnu
Hibban, padahal beliau masyhur dengan tasahul-nya (sikap
menggampangkan). Meskipun demikian Imam Al Hakim berkata: “sanadnya shohih dan
disepakati oleh Adz Dzahabi” (lihat Silsilah Adh Dha’ifah,
878).
Pembukaan kota Konstantinopel
adalah sebuah fakta yang diceritakan dalam banyak hadits yang shahih. Hanya
saja hadits di atas meskipun sangat masyhur adalah sebuah hadits yang
lemah, sebagaimana dikatakan oleh Syaikh Al Albani.
Dan di antara hadits shahih
yang berhubungan dengan jihad Konstantinopel adalah hadits dari Abu Qobil, ia
berkata:
كنا عند عبدِ اللهِ بنِ عمرو بنِ العاصِ ، و سُئِلَ أيُّ المدينتيْنِ
تُفتحُ أولًاالقسطنطينيةُ أو روميَّةُ ؟ فدعا عبدُ اللهِ بصندوقٍ له حِلَقٌ ، قال
: فأخرج منه كتابًا قال : فقال عبدُ اللهِ : بينما نحنُ حولَ رسولِ اللهِ
نكتبُ ، إذ سُئِلَ رسولُ اللهِ : أىُّ المدينتيْنِ تُفتحُ أولًا القسطنطينيةُ أو
روميَّةُ ؟ فقال رسولُ اللهِ : مدينةُ هرقلَ تُفتحُ أولًا : يعني قسطنطينيةَ
“Kami berada di sisi Abdullah bin Amr bin Ash dan beliau
ditanya tentang mana kota yang dibuka terlebih dahulu, apakah Konstantinopel
ataukah Romawi? Maka beliau meminta untuk diambilkan sebuah kotak, lalu beliau
mengeluarkan sebuah kitab lalu berkata: ‘Berkata Abdullah bin Mas’ud: Tatkala
kami bersama Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam untuk menulis, tiba-tiba
beliau ditanya: Manakah kota yang terlebih dahulu dibuka, apakah Konstantinopel
ataukah Romawi?’. Maka beliau menjawab: ‘Yang dibuka terlebih dahulu adalah
kota Heraklius’. YaituKonstantinopel“.
***
Dari buku Hadits Lemah dan Palsu Yang Populer Di Indonesia halaman 286-287.
Penulis: Ust. Abu Yusuf Ahmad
Sabiq
Artikel Muslim.or.id
No comments:
Post a Comment